Musrenbang tingkat RT adalah forum musyawarah warga di lingkungan Rukun Tetangga untuk menyusun usulan pembangunan yang akan diajukan ke jenjang pemerintahan lebih tinggi. Ini merupakan tahap awal dalam proses perencanaan pembangunan daerah.

Berikut penjelasan lengkap tentang Musrenbang tingkat RT:

🏘️ Pengertian Musrenbang RT

Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat RT adalah wadah partisipatif bagi warga untuk menyampaikan aspirasi dan kebutuhan pembangunan di lingkungan terkecil. Hasilnya menjadi dasar bagi perencanaan di tingkat Kampung , Distrik , hingga kabupaten .

🎯 Tujuan Musrenbang RT

• Mengidentifikasi kebutuhan warga seperti perbaikan jalan, drainase, penerangan, sanitasi air bersih fasilitas umum.

• Menentukan prioritas pembangunan berdasarkan urgensi dan manfaat bagi masyarakat.

• Menyelaraskan usulan dengan rencana pembangunan daerah.

• Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan.

👥 Peserta Musrenbang RT

• Pengurus RT

• Tokoh masyarakat setempat

• Perwakilan warga (termasuk pemuda dan perempuan)

• Perwakilan organisasi lokal atau masyarakat

📋 Tahapan Pelaksanaan

1. Pengumpulan data dan informasi: RT mengidentifikasi kondisi lingkungan dan kebutuhan warga.

2. Musyawarah warga: Diskusi terbuka untuk menyampaikan usulan dan menyepakati prioritas.

3. Penyusunan dokumen usulan: Hasil musyawarah dituangkan dalam format resmi.

4. Pengajuan ke Kampung : Usulan diteruskan ke jenjang berikutnya untuk dibahas dalam Musrenbang tingkat Kampug .

📌 Contoh Usulan yang Dibahas

• Perbaikan jalan lingkungan

• Pembangunan pos ronda

• Pengadaan tempat sampah

• Program pemberdayaan ekonomi warga

• Kegiatan sosial dan pendidikan

  Sanitasi air bersih

Musrenbang RT biasanya dilaksanakan menjelang akhir tahun atau awal tahun anggaran berikutnya, agar sinkron dengan jadwal Musrenbang di tingkat kampung dan Distrik .