Rabu, 17 Juli 2024. Pemerintah kampung Wammar menyelenggarakan Rembuk Kampung yang bertujuan untuk mendekatkan diri antara pemerintah Kampung Wammar dengan Warga.

ini merupakan Kegiatan Rembuk Kampung jyang ke-2 pasca dilantiknya Kepala Kampung pada akhir Januari lalu. dalam kegiatan tersebut, warga cukup antusias dibuktikan dengan daftar hadir yang melebihi 75% penduduk yang tinggal didalam kampung.

Dalam pemaparannya, kepala kampung menjelaskan secara detail terkait penggunaan Dana Kampung Tahun Anggaran 2024, dimana dalam penggunaanya dana kampung yang bersumber dari APBN dibagi menjadi 2 skala Prioritas, diantaranya adalah Program Prioritas (E Market) dan Program non prioritas lainnya (Non E Market). selain itu, Dana Kampung juga bersumber dari anggaran APBD dimana penggunaannya diprioritaskan untuk kebutuhan Siltap/tunjangan Pemerintah Kampung dan Operasional Pemerintahan.

"bapak ibu, anggaran Dana Kampung yang diberikan pemerintah ke kampung kita cukup besar, jadi saya meminta kepada bapak ibu semua untuk turut berpartisipasi dalam mengawasi penggunaannya. harapan kami, apabila bapak ibu diundang untuk rembuk agar dapat menyempatkan waktu, agar bapak ibu tau informasi serta bapak ibu dapat bertanya langsung ke kami apabila ada usulan atau kritikan" jelas kepala Kampung Wammar.

Setelah pemaparan program oleh Kepala Kampung, selanjutnya dilanjutkan dengan forum diskusi, dimana masyarakat bebas bertanya dan menyampaikan kritik dan saran. "saya mau usul pak Kampung, kalau bisa tahun depan jalan kearah rumah saya di cor" usul salah seorang warga yang telah lansia.  

Kegiatan Rembuk Kampung berjalan dengan nuansa Hangat dan harmonis dimana Pemerintah Kampung menyajikan konsumsi sederhana dan duduk melingkar sambil Minum Kopi.